Kasih Ibunda

Kasih Ibunda

Wednesday 21 November 2012

Panen Rambutan, Oi...! ^^

Bahasa Cinta Ibunda - LIBUR TLAH TIBA (episod 3) Siapa sih yg gak sukaa manjat pohon kemudian gelantungan di batangnya??! yg jelas sy suka banget! :D terkenang rumah kontrakan orangtua sy di Petukangan dulu byk pohon2 an, dari pohon "raksasa" Nangka dan jambu biji di belakang rumah.

Pohon jambu air yg ada di depan rumah plg sering sy dan teman2 panjat, kadang cuma duduk bertengger dsana sambil cerita-cerita & bernyanyi, heeheehe...

 
Nah, ternyata ketiga putra kami bs merasakannya jg skrg, tepatnya kemaren, mereka bener2 PUAS gak bosen2 nya bgelantungan, manjat2 metik rambutan. Sampe accident mata si sulung kelilipan semut, mereka gak kapok lanjut lg bermain. Subhanallah, sy gak bs melerainya. Toh, dl kenangan spt ini yg mjd indah dlm memory khdupan sy. Yaa, hujan...mbawa berkah! PANEN RAMBUTAN..Oi, Alhamdulillah! ^^

Berkolaborasi di Dapur! ^^

Bahasa Cinta Ibunda - LIBUR TLAH TIBA (episod ke2). 
Stelah kemaren mgenalkan berbagai heiwan (kawan bermain sang bunda masa kecil) melalui film Ipin Upin. :D Hari ini, tdk sgaja..aku telah berkolaborasi dg kedua putra kami mbuat MIE AYAM "Tarrraaa" :D 

Menariknya mereka tidak merasa keberatan, bahkan menagih kerjaan,hehe. Finally, aku yg mengocek bwg bombay dan bwg putih plus memasak. Sulung kami men suwir suwir daging ayam yg telah direbus plus menumbuk halus si bwg putih, sdg putra nomer 2, menyiapkan sawi hijau, saos tiram dkk ,mengambilnya dr dalam peti sejuk (kulkas.red). 

Theen, jadilah! Keempat putera kami mulai berebut pinggan ketika Mie Ayam Spaghetti sudah siap! "yuuk makaan! " ^^

Saturday 27 October 2012

Memasak daging kurban (bersama)! ^^

Sehari ba'da Aidil Adha. Along dengan angah membantu membuat kerja di dapur. Membuat Gear box , bagian sumsum lembu hasil kurban. Adalah menu favorit keluarga kami. Tak sangka keduanya heboh menuju dapur minta bagian untuk membantu saya.

Along biasanya akan memilih terlebih dahulu, kali ini ia ingin menumbuk bawang putih memakai lesung. Usai saya kopekan kulitnya, saya menyuruh nya mencuci terlebih dahulu baru ditumbuk halus.

Olala! baru setengah menumbuk saya melihat ia tersalah memegang lesungnya, alias terbalik heehe....tawa kami pun berderai.

Lain halnya dengan angah yang sibuk ingin segera mengiris iris Tomat dan bebola daging alias bakso. Saya yang menyiapkan kangkung sebagai lawan dari gear box soup buatan kami.

Finally....tugas selesai...dapur sedikit kisruh (maklumlah sebab para jagoannya sibuk memasak juga ,heehe). Saatnya makan bersama. ^_^

_______________________________________

Along : Panggilan bagi masyarakat melayu untuk anak pertama.
Angah : Panggilan bagi masyarakat melayu untuk anak kedua / tengah.

Madu Hutan kesukaan Alang!

Alang sangat suka minum madu. Tetapi, yang menjadi maslahnya adalah, ia tidak mau minum madu cukup sekali sudu, melainkan hingga 2 atau 3 kali. Syukurlah, sang ummi miliki usaha baru ; Jualan Madu Hutan! :D

Meski demikian, tetap saja alang tidak boleh minum madu secara berlebihan, bukan??

Pagi ini, saya mengajarnya untuk membaca do'a khusus terlebih dahulu ...

Allahumma 'Aafinii fii badanii....
Allahumma fii Sam'i....

(Belum selesai membaca ia berkata ''Lamenyaa....") :))
Allahumma fii Bashorii....

Saya hanya tersenyum gemes....:-*

________________________________

*Alang : adalah panggilan biasa orang Melayu untuk anak yang nomer tiga.


Saturday 15 September 2012

Jadilah 'Singa padang pasir', Nak!

Gagahnya, putra Bunda....

Alhamdulillah...Terimakasih Ya Allah, putra keduaku dapat bersahabat dengan seekor kuda, mengitari pantai indah Pangandaran, sambil menikmati pesona alam penciptaan-MU....

Anakku,
Jadilah 'Singa Padang Pasir'...!
Jadilah seperti para sahabat Rasulullah yang tak takut tuk 'berperang' melawan kebathilan..




*ketika sang kuda mulai berjalan perlahan, angin laut memaksaku berimajnasi jauh....sambil melambaikan tangan pada putraku (Arham, 6thn), serasa melepasnya ke medan juang .... 



Catatan kecil tuk putraku Yusuf Arham
Dini Rahmajanti (Dee) @Pantai Pangandaran, Jawa Barat.